Detik. Selasa, 31/03/2009 18:23 WIB
Shohib Masykur - detikPemilu
Jakarta - Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) dan beberapa ormas Islam menyerukan dilakukannya khutbah pemilu. Hal ini dalam rangka turut serta menyukseskan penyelenggaraan Pemilu 2009.
"Isi khutbahnya untuk menyadarkan bahwa pemilu itu suatu prosedur yang harus kita laksanakan dengan damai dan tertib sesuai koridor kepentingan bangsa," ujar Sekretaris Dewan Pakar ICMI yang juga Sekretaris Tim ICMI dan Ormas Islam untuk Sukses Pemilu, Hidayat Syarief, di Kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (31/3/2009).
Ormas-ormas islam yang tergabung bersama ICMI untuk mendukung pemilu adalah Dewan Dakwah Islamiyah, Al Irsyad Al Islamiah, Majelis Ulama Indonesia, Dewan Masjid Indonesia, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI). Mereka mengeluarkan maklumat yang intinya adalah mendukung pelaksanaan Pemilu 2009 yang aman, adil, bebas, langsung, dan rahasia.
"Meskipun yang tanda tangan di maklumat ini Cuma 6, tapi yang mendukung lebih banyak lagi. Hanya saja tidak sempat tanda tangan," ungkap Syarief.
Menurut Syarief, dalam Islam, memilih pemimpin merupakan kewajiban. Karena itu menggunakan hak suara untuk memilih pemimpin juga merupakan kewajiban bagi umat Islam. "Kalau tidak memilih berarti kita tidak mempunyai kepedulian terhadap bangsa ini ke depan," urainya.
Syarief menambahkan, seruan untuk mengggelar khutbah pemilu itu telah disampaikan ke seluruh jajaran ormas terebut hingga tingkat bawah. Meskipun hingga 9 April nanti tinggal tersisa pemilu lagi, namun ini tidak mengurangi semangat mereka untuk 'berdakwah politik.
"Better later than never," ucapnya seraya tertawa.
( sho / ken )
Rabu, 01 April 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar