Kamis, 02 April 2009

Pemilu 2009 Pertaruhan Umat Islam

By Republika Newsroom
Kamis, 02 April 2009 pukul 17:20:00


JAKARTA -- Tim Sukses Pemilu Damai sebuah wadah yang dibentuk Ikatan Cendikiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) bersama ormas Islam dan MUI mengimbau agar pemilu 2009 bisa berjalan sukses dan tidak gagal serta umat Islam harus mengawalnya.Penegasan itu disampaikan ketua tim Syarwan Hamid bersama Wakil Ketua Siti Nurbaya, Sekretaris Syarif Hidayat dan Natsir Djubaidi Sekretaris Jendral Dewan Masjid Indonesia (DMI) di lobi DPD, Kamis (2/4).

Natsir Djubaidi dari DMI mengatakan, “Umat Islam harus mengawal KPU agar pemilu 2009 sukses terlaksana. Pemilu 2009 merupakan pertaruhan bagi umat Islam dan bangsa Indonesia. Bagi umat Islam yang mayoritas ini taruhan kita seperti yang diakui Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton, jika ingin mengetahui Islam (yang moderen), demokrasi dan pengakuan atas peran wanita, maka datanglah ke Indonesia.”

Menurut Natsir, dalam maklumat politik ICMI bersama ormas Islam terhadap Pemilu 2009 pada butir tujuh menyebutkan, KPU harus menyelenggarakan pemilu dengan aman, adil, bebas, langsung dan rahasia, dan kepada pengawas, penegak hukum agar bersikap netral, tegas, dan adil serta sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku.”

Maklumat politik dari ICMI dan ormas Islam seperti MUI, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, Al Irsyad Islamiyah dan BKPRMI juga mengimbau para pejabat negara yang turut serta berkampanye agar tetap mentaati sumpah jabatan dan tisak menyampingkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pibadi dan golongan.

“ICMI bersama ormas Islam mengimbau agar memilih wakil rakyat yang siddiq atau jujur, amanah atau dipercaya, tablig atau penyampai kebenaran, fathonah atau cerdas sebagai rasa tanggung jawab kehadirat Allah SWT,” tambah Natsir Djubaidi.

Menurut Syarwan Hamid, Tim Sukses Pemilu Damai juga menyampaikan mimbar shalat Jum’at. “Menjelang pemilihan umum 9 April 2009 masih ada satu kali Jumat lagi, kita akan kembali siarkan imbauan tersebut.” Selain itu Tim Sukses Pemilu Damai telah menerbitkan dan menyebarkan luaskan buku berisi naskah khutbah Jumat dengan judul “Mewujudkan Pemilu yang Mensejahterakan Masyarakat.” oed/kpo

Tidak ada komentar: